3 Tips Sederhana Merawat Sofa Minimalis




Sejak abang dan kakak masih balita, kini ditambah si bungsu yang juga masih di taman kanak-kanak, saya punya banyak pengalaman soal cara membersihkan sofa dari ‘ulah’ mereka 👦👧👶

Punya anak kecil artinya harus siap dengan segala tingkah polah mereka, mulai dari lompat-lompatan di atas sofa, mengelap tangan ke sofa, sampai ngompol di sofa, duh!.

Tapi tenang mama, ada beberapa tips untuk mempermudah hidup kita berkaitan dengan merawat sofa ini.

Langsung bersihkan noda - Masalah utama sofa saat kita memiliki anak kecil adalah… noda. Yes, ini yang paling sulit dihindari. Ketumpahan makanan, minuman, bahkan menjadi lap tangan saat si kecil selesai melukis dengan cat air dan cat minyak, pfiuhhh… Agar noda tidak terlalu sulit untuk dihilangkan, langsung bersihkan sesaat setelah kejadian. Misalnya anak kita sedang bermain dengan tangan berlumuran coklat, lalu ia memanjat sofa dan meninggalkan jejak-jekak tangan di sofa, jangan tunggu terlalu lama, segera ambil pembersih yang sesuai dengan bahan sofa dan bersihkan!.

Karena punya anak kecil, sofa di rumah saya juga kursi sofa minimalis yang mudah dibersihkan dengan lap kering mau pun kain basah saja.

Bersihkan remah-remah dengan lap dan penyedot debu – Makan biskuit sambil nonton tivi adalah salah satu kegiatan favorit anak-anak saat duduk di sofa. Masalahnya, remahan biskuit dan makanan lainnya sering sekali jatuh dan masuk ke sela-sela sofa dan sulit untuk dibersihkan. Untuk masalah ini, jika remah-remah hanya sedikit dan butirannya cukup halus, saya akan menggunakan kain basah, menempelkannya pada bagian sofa yang kotor sehingga remahan menempel di kain basah. Jika remahan lebih banyak lagi dan bahkan sampai masuk ke sela-sela sofa yang sulit dijangkau, gunakan penyedot debu kecil.

Jemur sofa secara berkala – Secara berkala saya akan menjemur sofa (kebetulan sofa milik kami tidak terlalu besar dan bisa diangkat oleh dua orang) misalnya seminggu atau dua minggu sekali. Biasanya saya lakukan saat suami sedang libur. Tumpahan air, susu, kuah makanan, bahkan ompol akan membuat sofa lembab dan berbau.  Taburkan bedak bayi ke bagian sofa yang basah lalu jemur sekitar 2 jam agar sofa kering dan bau tak sedap hilang.

Oh ya, jangan menjemur sofa di bawah cahaya matahari langsung karena bisa menyebabkan warna sofa memudar.

Nah, gimana mama, gampang kan merawat sofa meski pun kita punya anak kecil?. Selamat mencoba..

*****

Labels:

4 comments

  1. monda28 Maret 2017 pukul 11.20

    waktu anak2 masih kecil sengaja cari kain sofa yang gampang dilap aja kalau kena basah mbak..
    entah apa itu nama bahannya, mirip kain jok mobil

    BalasHapus
    Balasan
    1. Zata28 Maret 2017 pukul 21.33

      iya sama sofa di rumahku juga yang minimalis n bahannya gampang dibersihin gitu :)

      Hapus
  2. Larasati Neisia28 Maret 2017 pukul 13.08

    Waah iya ya kalo punya krucil harus ekstra beres-beresnya. Apalagi kalo suka jajan terus nempel-nempel di sofa. Beneran harus di siasati apa-apa tuh ya Mba. Hehe..

    BalasHapus
    Balasan
    1. Zata28 Maret 2017 pukul 21.34

      betulll. pe er banget bersih2in bekas tangan mereka yang nempel2 gitu soalnya ;p

      Hapus